Jumat, 21 Oktober 2011

Teruntuk Ayah dan Bundaku


Ayah, Bunda, semoga Allah selalu melindungi Ayah dan Bunda. Amiin.
Ayah, terimakasih atas 21 tahun ini. Terimakasih...

Teringat aku akan kata-kata Bunda “Ayahlah yang mengadjankanmu”, meski harusnya itu kewajiban lelaki lain, tapi Ayah mau menggantikannya. Terimakasih... karena adjan di hari pertamaku melihat dunia itu, kini aku jadi putri yang bisa membuatmu sedikit bangga. Terimakasih, atas semuanya.
Atas kesabaranmu mengajarkanku membaca Al-qur’an kala aku kecil. Terimakasih, atas pijatan tanganmu di kepalaku, kala aku lelah di masa remajaku dulu. Terimakasih, atas jeweranmu di telingaku, kala aku bandel dulu. Terimakasih, atas pengorbananmu melangkah jauh ke luar kota, demi membuatku bisa sekolah tinggi. Terimakasih, atas kata banggamu padaku. Terimakasih... terimakasih... aku mencintaimu.

Bunda, Bunda, Bunda... aku bingung hendak menulis kata-kata apa untuk melukiskan rasa terimakasihku padamu. Bunda, aku sangat mencintaimu. Semoga Allah juga selalu melindungimu. Amiin.
Bunda, terimakasihku pada Allah karena telah memilihkan rahimmu untuk melahirkanku. Bunda, banyak orang yang mengatakan aku adalah kembaranmu ^_^ karena miripnya wajahku denganmu, aku bangga itu. Aku bangga bisa jadi sepertimu, dan aku ingin sepertimu untuk hal lainnya.

Bunda, aku juga ingin miliki kekuatan ragamu, keembutan hatimu, kesabaranmu, kedermawananmu, kecerdasan fikirmu, kearifanmu, kebijaksanaanmu, semuanya, aku ingin jadi sepertimu.
Bunda, terimakasih karena telah membuang dot ku, di usia 5 tahunku dulu. Terimakasih juga karena telah rela membersihkan kain terpal ngompolku hingga usia itu, terimakasih...
Allah, demiMu, aku tak akan mengecewakannya... apapun caranya, apapun resikonya, dan bagaimanapun sakitnya. Demi Bunda, aku mau.

Sepucuk doa, untuk mereka-Ayah dan Bundaku, di sana...
Ya Allah, aku merindukan mereka. Sangat...
Di kejauhan dari mereka sekarang ini, kadang membuatku risau. Sehatkah mereka? Jika tidak, berikan saja kesehatanku untuk mereka.
Ya Allah, panjangkanlah usia mereka, hingga aku setidaknya bisa membalas sedikit kasih sayang mereka terhadapku.

Ya Allah, ringankanlah segala kebaikan pada mereka. Dan jauhkanlah segala keburukan dari mereka. Lindungilah mereka untukku ya Allah...
Ya Allah, doaku yang terakhir, berikan aku kekuatan untuk merawat mereka di masa tua mereka nanti. Lindungi lisan dan sikap hamba agar tiada pernah menyakiti mereka, kini dan seterusnya.

Ya Allah, salam kerinduanku dari jauh, untuk mereka yang sangat ku cinta... Ayahanda Akhyar, dan Ibunda Martimah...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar